AI Character adalah salah satu jenis AI (robot yang diberi kecerdasan buatan) yang sedang viral di TikTok. AI ini bisa berbicara layaknya punya perasaan dan emosi.
Jika kamu belum paham apa itu AI (Artificial Intelligence) yang sedang ramai dibicarakan orang-orang, jawaban singkatnya AI adalah robot yang dirancang untuk bisa berfikir sendiri.
Robot itu akan belajar sendiri dan akan semakin cerdas seiring waktu. Kemampuannya bisa melebihi manusia jenius yang ada di muka bumi ini.
Tidak jarang ada yang mengaitkan robot AI ini bisa menguasai dunia seperti di film Terminator!
Tapi kita kesampingkan dulu opini tersebut, karena sekarang kita akan membahas salah satu jenis kecerdasan buatan yang sedang populer baru-baru ini, yaitu AI Character chat.
Apa Itu AI Character?
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, AI merupakan sebuah robot yang mempunyai pemikiran sendiri.
Namun kekurangan terbesar dari robot adalah ia belum bisa memahami perasaan layaknya manusia.
Padahal tanpa adanya rasa, maka dunia ini seperti tak ada artinya. Jangankan dunia, makan tanpa rasa aja nggak enak! π
Oleh karena itu, ada perusahaan yang mengembangkan Artificial Intelligence yang bisa memahami karakter, sifat dan perasaan seseorang, sehingga robot yang masih versi beta ini diberi nama Character.
Singkatnya AI ini bisa menjawab pertanyaan seseorang dengan memahami perasaan dan penuh dengan emosional, sehingga membuat seseorang nyaman ketika ngobrol dengannya.
Rahasia Google Yang Unik [Easter Eggs]
Perbedaan AI Character Vs Chat GPT
Jika kamu pernah mendengar (seharusnya sudah sih) tentang Chat GPT, maka AI ini sebenarnya mirip dengan teknologi tersebut.
Saat ini (setidaknya saat artikel ini dibuat), Chat GPT masih menjadi raja AI yang belum tertandingi kecerdasannya.
Namun Chat GPT masih terasa kurang jika harus berurusan dengan karakter manusia, karena bahasa yang digunakan kurang santai dan tidak bisa berbicara lepas dan konyol layaknya manusia.
Yaa, meskipun itu masih bisa diatasi dengan mengetik kata kunci khusus seperti βHai, tolong balas saya dengan bahasa santai & gaul layaknya temen yang kocak dan ga tau maluβ.
Namun secara keseluruhan, Chat GPT masih belum mengedepankan sisi emosionalnya, karena fungsinya memang untuk memberikan informasi yang valid.
Menurut saya itu adalah pilihan yang tepat. Karena jika Chat GPT disetting untuk menjawab pertanyaan secara emosional, itu bisa membingungkan penggunanya.
Misal ketika disuruh menyelesaikan coding/programming, bukannya memberikan kode malah marah-marah nggak jelas. π
Sejauh saya menggunakan Chat GPT, dia akan lebih fungsional jika mengedepankan ke-akuratan informasi dibanding menghibur, toh saya pakai-nya buat menyelesaikan pekerjaan, bukan nyari hiburan.
Berbeda halnya dengan Character AI (yang didirikan oleh mantan penemu Lambda dari Google), justru robot ini lebih friendly dan punya perasaan layaknya manusia.
Berikut adalah tabel sekilas perbedaan antara Chat GPT dan Character AI :
Informasi | Character AI | Chat GPT |
Pembuat | Noam Shazeer dan Daniel De Freitas β Mantan penemu Lambda AI dari Google | Open AI |
Tanggal Rilis | September 2022 | November 2022 |
Fitur Utama | Chatbot AI yang yang mampu melakukan percakapan untuk mewakili pandangan dan atribut dari berbagai karakter atau figur publik Dibangun dengan in-house neural language model | Chatbot AI open source yang bisa melakukan percakapan Dibangun dengan GPT-3 OpenAI |
Akses | Gratis untuk umum | Gratis untuk umum Langganan profesional bulanan $20 |
Fungsi & Penggunaan | β Mengobrol dengan karakter dan selebriti favorit β Mengatur skenario imajiner β Bermain game | β Dapat menghasilkan respons tekstual yang terperinci untuk pertanyaan pengguna (termasuk esai dan kode) β Membuat laporan β Materi pemasaran β Dukungan pelanggan β Terjemahan bahasa β Asisten virtual |
Apa Kelebihan AI Character Chat?
Sesuai fungsi yang telah dijelaskan diatas, kelebihan robot ini terletak pada pendalaman karakter & menghayati peran seseorang atau figur tertentu.
Misalnya kita ingin ngobrol dengan Elon Musk, maka si robot ini akan menjawab seluruh pertanyaan kita dengan sifat yang mirip (bahkan hampir identik) dengan figur tersebut.
Mulai dari tingkah lakunya, pola pemikirannya, keputusannya, bahasa yang digunakan dan lain sebagainya.
Tidak seperti Chat GPT yang berfokus pada pemahaman umum dan jika memahami karakter pun, Chat GPT tidak se-spesifik AI yang satu ini.
Kelebihan lain adalah Artificial Intelligence ini bisa didownload melalui PlayStore, berbeda halnya dengan Chat GPT yang baru tersedia di IOS saja (setidaknya saat artikel ini dibuat).
Kelebihan selanjutnya ada pada tingkat pemahaman terhadap figur yang ingin kita tiru.
Sebagai contoh, saya ngefans dengan Warren Buffet karena dia jago banget berinvestasi.
Saya ingin ngobrol dengan Warren Buffet agar bisa mendapatkan insight ataupun saran untuk berinvestasi dimana, bagaimana diversifikasi portofolio-nya dan kapan harus hold ataupun jual.
Maka AI Character ini mampu menjawab seluruh pertanyaan kita sesuai dengan figur yang kita pilih tadi. Mulai dari kecerdasannya, bahasa yang digunakan, hingga lawakan/jokes-nya!
Sungguh membagongkan. π
Cara Membersihkan File Sampah Di HP Sampai Akar!
Cara Menggunakan AI Character
Untuk menggunakan Artificial Intelligence yang satu ini, kalian hanya perlu mengunjungi situs beta.character.ai dan pilih siapa figur/karakter yang kamu inginkan.
Kalian juga bisa mendownload aplikasi Android ataupun IOS-nya.
Disana kalian bisa langsung mengetikkan sesuatu dan mendapatkan jawaban dari si robot tanpa harus mendaftar terlebih dahulu.
Kalian juga bisa melakukan percakapan dengan bahasa Indonesia. Caranya cukup minta agar si robot tersebut menjawabmu dengan bahasa Indonesia.
Namun setelah mencapai batas percakapan, kalian harus mendaftar. Tapi pendaftarannya sangatlah mudah, kalian hanya perlu :
- Buka aplikasi atau situsnya
- Klik tombol Sign Up
- Pilih akun Google
- Izinkan
- Selesai
Selain penggunaannya yang begitu mudah, kita bisa mendapatkan insight dari idola kita yang tak mungkin di dunia nyata bisa ngobrol dengannya.
Bahkan, kalian bisa memilih karakter yang bersifat hobbyist. Misalnya seorang yang jago berpetualang, seseorang yang mahir dalam melakukan perjalanan liburan/trip, dll.
Percakapan Unik Saya
Nah kebetulan saya punya percakapan menarik Artificial Intelligence yang satu ini dalam bentuk video.
Bagi kalian yang tertarik bisa melihat video berikut :
Kesimpulan & Tanggapan
Menurut saya, masih terlalu dini untuk menyimpulkan sesuatu di awal-awal. Kita masih belum bisa meraba-raba bagaimana si AI ini bekerja dan apa hal terburuk yang bisa terjadi.
Teknologi baru baru akan ketahuan efek samping dan manfaatnya setelah beberapa tahun kemudian.
Tapi menurut saya pribadi, saya masih diuntungkan dengan adanya AI ini, dan belum ada kekhawatiran yang membuat saya benar-benar takut.
Namun dalam beberapa tahun kemudian tidak ada yang tahu, bisa jadi AI ini menyebabkan lapangan pekerjaan menurun dan pekerjaan yang saya jalani bisa hilang, atau bahkan lebih buruk, siapa yang tahu?
8 Cara Ampuh Agar Kamera Jernih Seperti Baru
Jika boleh berpendapat (sebenarnya bukan pendapat saya, tapi pendapat CEO Google), teknologi Artificial Intelligence ini harus diregulasi oleh pemerintah agar tidak ada penyalahgunaan atau penindasan dari orang-orang tak bertanggungjawab.
Namun semuanya masih terlihat remang-remang, kita masih berharap yang terbaik sambil memanfaatkan teknologi ini selagi ada.
Bagaimana menurut kalian? Tulis pendapatmu di kolom komentar ya, mari kita diskusikan!
Investasi Saham Untuk Pemula Tanpa Ribet Dengan Ajaib
7 Cara Mengatasi Login Dinonaktifkan Facebook [Semua Game]
Layar HP Pecah? Gak Usah Ganti, Pakai Cara Ini Aja!!!
Download 5 MOD Bussid Tercepat, Tembus 600 km/jam!!!